LONDON – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Austria, Franco Foda merasa kecewa timnya gagal melaju ke perempatfinal Piala Eropa 2020 lantaran kalah 1-2 dari Italia di babak 16 besar pada Minggu (27/6/2021) dini hari WIB. Namun, di saat yang bersamaan Foda juga merasa bangga terhadap tim yang dilatihnya itu.
Foda bangga karena melihat perjuangan yang luar biasa yang telah diperlihatkan David Alaba dan kawan-kawan di sepanjang Piala Eropa 2020. Berkat penampilan apik para pemain Austria, tim tersebut pun berhasil mencapai babak 16 besar untuk pertama kalinya di ajang Piala Eropa.
Sebelum-sebelumnya Austria tak pernah mencatatkan lolos dari fase grup. Jadi, karena itulah Foda merasa Austria harus bangga terhadap skuad mereka saat ini yang sudah tampil gemilang hingga babak 16 besar.
Baca Juga: Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Pertama yang Bawa Italia Tak Terkalahkan di 31 Laga
“Tentu saja kami semua jelas meresa kecewa (usai dikalahkan Italia di 16 besar Piala Eropa 2020). Namun, Austria patut berbangga terhadap tim ini,” kata Foda, seperti yang diwartakan laman resmi UEFA, Minggu (27/6/2021).
Foda mengatakan Austria sebenarnya sudah bermain bagus hingga mampu menahan Italia 0-0 di waktu normal. Menurut Foda, Austria bisa saja bermain jauh lebih baik jika bisa menerapkan permainan mereka kepada skuad asuhan Roberto Mancini tersebut.
Sayangnya permainan yang diinginkan Foda, yakni menekan pertahanan lawan sejak awal tak bisa diterapkan Austria saat menghadapi Italia di Stadion Wembley, London, Inggris tersebut. Pasalnya Italia ternyata terlalu kuat untuk Austria.
