"Ini akan jadi pertandingan berbeda. Kami tidak akan pernah bisa mendominasi 70 persen penguasaan bola melawan Italia, seperti yang kami lakukan di Baku. Mungkin 50-50, sebab dua tim ini sama-sama akan berjuang," katanya.
"Kami juga tidak boleh bermain seperti Turki dan tertekan terus di belakang," ujar Freuler menambahkan.
Swiss saat ini hanya mengoleksi satu poin dan secara umum punya peluang yang relatif terbuka untuk bisa melangkah ke babak 16 besar, entah lewat jalur dua tim teratas Grup A maupun menjadi salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.
(Rachmat Fahzry)