FORMAT Piala EURO 2020 tidak berubah dari edisi sebelumnya pada 2016 silam. Putaran final turnamen sepakbola terbesar di Benua Biru itu akan berlangsung pada 11 Juni hingga 11 Juli 2021.
Piala Eropa 2020 lebih spesial ketimbang 15 edisi sebelumnya. Sebab, Piala Eropa 2020 bertepatan dengan ulang tahun ke-60 turnamen sepakbola terbesar di Benua Biru itu.
Alhasil, Piala Eropa 2020 pun melakukan gebrakan dengan menunjuk 11 negara dengan 11 kota berbeda sebagai tuan rumah yang tidak pernah terjadi pada 15 edisi sebelumnya. Negara-negara yang terpilih, yaitu Azerbaijan (Baku), Belanda (Amsterdam), Denmark (Kopenhagen), Hungaria (Budapest), Inggris (London), Italia (Roma), Jerman (Munich), Rumania (Bucharest), Rusia (Saint Petersburg), Skotlandia (Glasgow), dan Spanyol (Sevilla).
Semenara itu, jumlah peserta Piala Eropa 2020 sama seperti edisi 2016, yaitu 24. Sebanyak 20 tim lolos langsung ke putaran final dari kualifikasi, sedangkan empat sisanya mendapatkan tiket Piala Eropa 2020 setelah melalui babak playoff.
BACA JUGA: Tuan Rumah Piala EURO 2020: Siapa Saja?
Seluruh tim dibagi rata ke dalam enam grup. Fase grup akan berlangsung pada 11 Juni hingga 23 Juni 2021. Setiap juara grup, runner-up, dan empat peringkat tiga terbaik akan lolos ke babak 16 besar. Bagaimana cara menetukannya?
BACA JUGA: Jadwal EURO 2020, Berikut Lebih Lengkapnya
Indikator yang menentukan juara grup dan runner-up, yaitu jumlah poin, selisih gol, jumlah gol, fair play, dan peringkat koefisiensi UEFA (urutan ini didasarkan dari indikator paling utama). Jika jumlah poin sama, kelolosan akan ditentukan oleh indikator lainnya hingga peringkat koefisiensi UEFA sebagai penentu terakhir.