MANCHESTER – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengakui kekalahan yang dialami timnya saat menjamu Leicester City. Bermain di Old Trafford, Rabu (12/5/2021) dini hari WIB, Man United takluk dengan skor 1-2.
Kekalahan itu pun memberi arti besar. Sebab, dengan kekalahan tersebut mereka harus merelakan gelar Liga Inggris 2020-2021 jatuh kepada Manchester City. Sebab, tanpa adanya tambahan poin, maka Man United dipastikan tidak akan mampu mengejar perolehan poin tim besutan Josep Guardiola itu.
Saat ini, Man United tercatat telah mengumpulkan 70 poin. Sementara, Man City yang berada di puncak memiliki selisih 10 poin dengan Man United. Tentu, dengan Man United yang hanya menyisakan tiga laga tidak akan mungkin mengejar Man City.
Baca juga Relakan Gelar Liga Inggris, Solskjaer Akui Man United Belum Sebanding dengan Man City
Hasil ini pun tentu memberi kekecewaan besar. Namun, Solskjaer menegaskan bahwa timnya sejatinya sudah tidak berharap banyak dari laga ini. Pasalnya, ia terpaksa melakukan rotasi karena memiliki masalah dengan kebugaran para pemain.
Baca juga Man United vs Leicester: Solskjaer Mohon Suporter Tak Jebol Old Trafford
Adanya jadwal padat membuat Solskjaer mau tidak mau membuat beberapa pemainnya seperti Bruno Fernandes, Edinson Cavani, dan Marcus Rashford duduk di bangku cadangan. Karena itu, ia menekankan bahwa skuadnya bermain nothing to lose dalam laga kontra Leicester.
“Kami memulai dengan lambat seperti yang Anda prediksi sebelumnya. Setelah mereka mencetak gol kami pun nothing to lose. Kami memainkan beberapa hal yang sangat bagus dan saya senang dengan itu,” ungkap Solskjaer, mengutip dari Goal, Rabu (12/5/2021).