MANCHESTER – Legenda Manchester United, Rio Ferdinand tak terlalu senang melihat tim Setan Merah menang 1-0 atas West Bromwich Albion (WBA) di laga pekan kesembilan Liga Inggris 2020-2021 pada Minggu (22/11/2020) dini hari WIB. Hal itu karena Ferdinand tak suka lagi-lagi Man United diselamatkan oleh Video Assistant Referee (VAR).
Menurut Ferdinand dan sejumlah pihak lainnya, Man United telah diselamatkan oleh VAR ketika laga melawan WBA di Stadion Old Trafford itu berlangsung. Kejadian yang dimaksud adalah saat laga memasuki menit 47, Bruno Fernandes terlihat melanggar pemain WBA, Conor Gallagher di kotak terlarang.
Wasit pada laga tersebut, David Coote pun langsung menunjuk titik putih yang menandakan penalti untuk WBA. Namun, sikap sang pengadil lapangan berubah 180 derajat setelah mendapat bisikan dari petugas VAR.
Baca Juga: Bidik Gelar Juara, Solskjaer Tuntut Man United untuk Terus Tampil Baik
Karena masih kurang yakin, sang pengadil lantas melihat sendiri tayangan ulang terjadinya pelanggaran. Setelah yakin, David Coote justru membatalkan keputusan memberi hadiah penalti tersebut.
Momen tersebutlah yang disebut-sebut Ferdinand menjadi bukti bahwa Man United lagi-lagi diuntungkan oleh VAR. Sebab jika melihat tayang ulangnya, memang sempat ada sentuhan antara kaki Fernandes dengan Gallagher.
Hal yang paling membuat Ferdinand kesal adalah keputusan berubah yang diambil Coote. Ia merasa keputusan pertama yang diambil wasit yang memberikan penalti kepada WBA sudah sangat tepat, tapi tiba-tiba Coote justru mengubah keputusannya setelah melihat VAR.
Ferdinand mengaku tidak habis pikir dengan keputusan Coote yang mengganti keputusannya yang sudah benar. Bagi Ferdinand, keputusan Coote telah benar-benar merugikan pihak WBA dan jelas sangat menguntungkan Man United.
“Itu (membatalkan tendangan penalti) adalah keputusan yang benar-benar memalukan. Dia (Coote) telah melakukannya dengan benar saat pertama kali memutuskan (memberikan penalti kepada WBA),” kata Ferdinand, dilansir dari Daily Mail, Minggu (22/11/2020).
“Itu jelas sebuah penalti (pelanggaran yang dilakukan Fernandes kepada Gallagher). Bagaimana dia bisa melawan keputusan yang sudah diambil oleh dirinya sendiri? Pertandingan itu benar-benar telah merugikan West Brom. Itu sangat jelas,” tambahnya.
Fernandes sendiri sudah memberikan konfirmasi bahwa ia memang menyentuh kaki Gallagher. Namun, sebelum sentuhan itu terjadi, pemain asal Portugal itu mengaku mengenai bola terlebih dahulu. Jadi, ia merasa itu bukanlah pelanggaran.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)