BERGAMO – Kiprah Atalanta semenjak Liga Italia 2019-2020 dimulai kembali pada Juni lalu sangat mengagumkan. Mereka menjadi satu-satunya kesebelasan yang menyapu bersih enam kemenangan. Secara perlahan, La Dea mulai dianggap sebagai pesaing Juventus untuk gelar scudetto.
Pada laga terakhir, Atalanta mengandaskan perlawanan Sampdoria dengan skor 2-0 pada pekan 31 Liga Italia 2019-2020, Kamis (9/7/2020) dini hari WIB. Tambahan tiga poin tersebut membawa Josip Ilicic dan kawan-kawan melompati Inter Milan di tangga keempat yang mengoleksi nilai 64 dengan satu laga di tangan.
Baca juga: Persempit Jarak dengan Juventus, Gasperini Tolak Atalanta Disebut Kandidat Scudetto
Topik soal scudetto langsung mengemuka usai pertandingan tersebut. Sebab, Atalanta tengah dalam tren apik berupa sembilan kemenangan beruntun di Liga Italia 2019-2020, termasuk enam laga sejak Juni lalu. Alhasil, mereka hanya berselisih sembilan angka ke puncak klasemen dengan tujuh laga tersisa.
Kebetulan, Atalanta akan menghadapi Juventus di laga berikutnya pada Minggu 12 Juli 2020 dini hari WIB di Stadion Allianz. Juru taktik klub asal Bergamo itu, Gian Piero Gasperini, hanya mau memakai laga kontra Bianconeri sebagai pemanasan menuju babak Perempatfinal Liga Champions 2019-2020.
“Saya melihat laga melawan Juventus sebagai tujuan jelang Liga Champions. Seperti itu lah saya menganggap laga tersebut,” ujar Gian Piero Gasperini, sebagaimana dimuat Football Italia, Kamis (9/7/2020).
Atalanta memang baru pertama kali merasakan kompetisi Liga Champions sepanjang sejarah berdirinya klub. Pada musim debutnya, Gli Orobici mampu tampil impresif sekaligus mencuri perhatian. Sebab, mereka nyaris gagal lolos setelah hanya mengemas satu poin dari empat matchday pertama babak grup.
