“Kami mendominasi babak kedua, tetapi tidak mudah untuk bangkit setelah kebobolan sangat awal dan membiarkan Romelu Lukaku serta Lautaro Martinez berkeliaran di depan. Kami menciptakan banyak masalah buat Inter dan menurut saya, mereka tidak terbiasa dengan gaya permainan seperti kami,” urai Gian Piero Gasperini, dikutip dari Football Italia, Minggu (12/1/2020).
“Kami membuang banyak kesempatan dari penalti dalam 3,5 tahun terakhir. Namun, kali ini Handanovic sangat brilian dan punya rekor bagus menggagalkan sepakan penalti. Sangat disayangkan karena kami pantas mendapat tiga poin dan itu adalah kesempatan besar,” imbuh pelatih berusia 61 tahun itu.
Hasil imbang terasa lebih merugikan buat Inter Milan karena mereka hanya bisa melebarkan jarak satu poin dengan Juventus di puncak klasemen. Apalagi, Si Nyonya Tua baru akan berlaga pada Senin 13 Januari 2020 dini hari WIB meski harus bertandang ke markas AS Roma di mana mereka tidak pernah menang dalam lima musim terakhir.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)