Babak Kedua
Permainan menekan Timnas Myanmar U-22 masih dipertahankan di awal babak kedua. Pun begitu, Osvaldo Haay sudah mendapat peluang mencetak gol pada menit 47. Sayang, tembakannya bisa diblok kiper Sann Satt Naing. Selang enam menit kemudian, giliran Sithu Aung yang membuat jantung kubu Indonesia berdegup kencang karena tendangannya melenceng tipis dari gawang Nadeo.
Kebuntuan akhirnya pecah lewat kaki Evan Dimas Darmono di menit 58. Gol berawal dari tusukan Egfy Maulana Vikri di sisi kanan penyerangan Indonesia. Pemain asal klub Lechia Gdansk itu langsung melepaskan umpan tarik dari pinggir lapangan ke arah Evan Dimas yang berdiri bebas dan tanpa kesalahan menendang bola ke jaring gawang.
Giliran Egy yang memiliki peluang menggandakan skor menit 64 lewat sundulannya, tetapi masih mengarah ke kiper. Kali ini, Egy tidak menyiakan peluang dengan mencetak gol di menit 71. Sundulan pemain bernomor 10 itu, menyambut umpan tendangan bebas Bagas Adi Nugroho, menghujam jala gawang Myanmar.
Kombinasi cantik umpan satu dua antara Egy dengan Saddil di depan kotak penalti Myanmar mampu diakhiri dengan tembakan di menit 77. Sayang, bola sepakan Egy Maulana Vikri masih melebar. Kegagalan itu harus dibayar mahal karena Myanmar langsung mencetak dua gol dalam waktu berdekatan.
Kesalahan lini belakang Indonesia dimanfaatkan Myanmar untuk mencetak gol pertama lewat Aung Kaung Mann menit 79. Semenit kemudian kedudukan kembali imbang. Kegagalan Nadeo Argawinata menangkap bola dimanfaatkan dengan baik oleh Win Naing Tun untuk menyamakan skor, 2-2.
Evan Dimas gagal mencetak gol keduanya di injury time meski berhasil menipu bek lawan untuk mendapat ruang tembak yang nyaman. Sebab, bola bergulir melenceng dari sasaran. Skor tak berubah hingga akhir sehingga laga berlanjut ke babak tambahan.
Di babak tambahan, Myanmar memilih tidak aktif melakukan pressing dan mengandalkan serangan balik. Situasi itu dimanfaatkan dengan baik untuk mencetak gol ketiga lewat Osvaldo Haay pada menit 102. Setelah banyaknya peluang terbuang, Osvaldo kali ini tidak menyiakan umpan silang mendatar Asnawi Mangkualam.
Margin dua gol kembali didapat Indonesia ketika Evan Dimas mencetak gol keduanya di menit 113. Pemain asal klub Barito Putera itu dengan tenang mengecoh lawan dan menceploskan bola ke gawang usai menerima umpan datar Sani Rizki Fauzi di kotak penalti.
Gol tersebut memastikan langkah Timnas Indonesia U-22 ke babak Final SEA Games 2019. Skuad asuhan Indra Sjafri kini tinggal menunggu lawan di partai puncak antara Vietnam vs Kamboja yang baru berlangsung beberapa jam lagi. Partai Final SEA Games 2019 akan dihelat pada 10 Desember malam WIB di Stadion Rizal Memoriam.
Timnas Indonesia U-22: Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam Bahar, Andy Setyo Nugroho, Bagas Adi Nugroho, Firza Andhika (Alex Dodi Djin 83’); Saddil Ramdani, Zulfiandi (Rachmat Irianto 98’), Evan Dimas, Egy Maulana Vikri (Witan Sulaeman 105’); Osvaldo Haay, Muhammad Rafli (Sani Rizki Fauzi 46’)
Pelatih: Indra Sjafri
(Fetra Hariandja)