MANILA – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, mengaku tak mempermasalahkan waktu istirahat lebih panjang yang dimiliki Myanmar jelang semifinal SEA Games 2019 nanti. Sebagaimana diketahui, Indonesia dan Myanmar akan saling bertemu di babak semifinal yang berlangsung pada Sabtu 7 November 2019.
Myanmar memiliki waktu recovery lebih panjang lantaran mereka telah melakoni laga terakhir fase grup melawan Kamboja pada 2 November kemarin. Sementara Indonesia baru melangsungkan laga terakhir melawan Laos pada Kamis (4/12/2019) sore tadi.
Baca juga: Timnas Indonesia U-22 Tak Gentar Hadapi Myanmar di Semifinal SEA Games 2019
Akan tetapi, Indra sendiri tak menampik kalau dirinya cukup mengkhawatirkan kondisi para pemain. Karena itu, Indra bakal mencoba pelatihan recovery kepada para pemainnya agar siap menyambut Myanmar di semifinal SEA Games 2019.
“Berarti mereka (Myanmar) beruntung karena di grup juga cuma empat kali bertanding. Tapi, bukan di sana fokus kami, kenapa kami harus memikirkan tentang recovery orang?. Kami fokus dengan recovery sendiri, bagaimana pemain bisa recovery dengan cepat,” ujar Indra, melansir dari laman Goal, Kamis (5/12/2019).
"Mudah-mudahan tim dokter dan fisoterapis mulai hari ini sudah melakukan recovery pemain dan besok akan lihat siapa yang paling fit dan siap, itu yang akan kami mainkan," tambahnya.
“Mungkin karena beberapa pemain sudah bermain beberapa kali, ada dua pemain yang masih cedera. Tapi perlu kami syukuri dan kami perlu bersiap-siap untuk semifinal dengan interval hanya satu hari. Kami akan memberikan recovery (kepada para pemain) untuk bisa bermain lebih di tanggal 7 Desember 2019,” tandas Indra Sjafri.
(Fetra Hariandja)