MANCHESTER – Josep Guardiola memberikan komentar soal masa depan asistennya di Manchester City, yakni Mikel Arterta, yang kini kencang dikait-kaitkan dengan Arsenal. Guardiola mengaku sangat berharap Arterta tetap bertahan di Man City.
Sebagaimana diketahui, manajemen Arsenal saat ini memang tengah membidik sejumlah nama untuk jadi pelatih anyar mereka. Hal tersebut terjadi setelah manajemen The Gunners –julukan Arsenal– akhirnya memutuskan untuk memecat Unai Emery dari kursi pelatih.
Keputusan Arsenal memecat Emery didasari dengan sejumlah hasil minor yang didapat klub asal London Utara tersebut dalam beberapa laga terakhir. Teranyar, Arsenal harus mengakui keunggulan Eintracht Frankfurt di lanjutan fase grup Liga Eropa 2019-2020 pada tengah pekan kemarin.
Baca Juga: Guardiola Sedih Dengar Kabar Pemecatan Emery
Sejumlah nama pun masuk dalam daftar incaran manajemen Arsenal macam Patrick Vieira, Nuno Espirito Santo, Massimiliano Allegri, Mauricio Pochettino, Brendan Rodgers, dan tentunya Arterta sendiri.
Khusus untuk Arterta, upaya Arsenal untuk menjadikannya sebagai pelatih baru mereka nampaknya bakal cukup sulit. Pasalnya Guardiola selaku manajer Man City sangat berharap manajemen klub besutannya bisa mempertahankan Arterta.
“Saya tidak tahu isi kepala direksi Arsenal. Soal Mikel, kami rutin berbicara tapi saya juga tidak tahu rencana masa depannya. Semoga dia terus bertahan bersama kami,” ucap Guardiola, seperti dirangkum dari BBC Sports, Sabtu (30/11/2019).
“Apabila kabar itu (Arterta jadi pelatih anyar Arsenal) benar, saya pikir mereka akan menghubungi kami, saya tidak tahu juga. Tapi sungguh sebuah kehormatan, ternyata tim sehebat Arsenal memerhatikan kinerja staf kami,” sambungnya.
Baca Juga: Emery Dipecat Arsenal, David Luiz: Maafkan Kami Mengecewakanmu Bos!
“Itu sebuah keistimewaan, bagus untuk Mikel, bagus juga untuk klub. Namun pada saat ini yang saya mau adalah mempertahankannya di sini dan semoga Mikel tetap bisa bersama kami,” tuntas mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munich tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
