4. Ajax (Grup H)
Pada musim lalu, Ajax tampil menjadi kuda hitam yang mengejutkan hingga melaju ke semifinal. Meski kehilangan pemain bintang, tetapi Ajax masih melanjutkan penampilan cemerlangnya pada musim ini.
Karena itu, seharusnya tidak mengejutkan jika mereka muncul sebagai pemimpin kelompok mereka, mengingat cara mereka tampil di Liga Champions sekarang. Apalagi pada dua pertandingan yang sudah dimainkan, Ajaz mampu memenangi laga dengan skor meyakinkan 3-0 atas Lille dan Valencia.
Hasil tersebut membuat Ajax patut diwaspadai. Berikutnya mereka akan menghadapi lawan berat yakni Chelsea dalam dua kali berturut-turut sebelum mengakhiri babak penyisihan grup melawan Valencia dan Lille. Mereka harus lebih dari siap untuk bisa mengamankan posisi puncak grup.