Pria yang semasa aktif bermain dijuluki Il Aeroplanino itu mengaku puas dapat mengantar Franck Ribery dan kawan-kawan menang di San Siro. Akan tetapi, ia memastikan bahwa kemenangan tersebut bukan balas dendam di hadapan Manajemen AC Milan yang memecatnya dua tahun lalu.
“Sangat memuaskan untuk menang di stadion ini. Saya tentu saja tidak punya rasa balas dendam kepada Milan karena kami memenangi Piala Super bersama dan kembali ke Liga Eropa meski tidak banyak belanja pemain, dan saya sangat bersyukur pernah diizinkan melatih di sana,” tutur Vincenzo Montella, dinukil dari Football Italia, Senin (30/9/2019).
“Saya kecewa ketika melihat penggemar AC Milan lebih banyak menghujat timnya sendiri sepanjang laga, terutama melihat para pemain saya dahulu diejek. Ini adalah momen transisi dan semua orang melewati fase itu,” pungkas pria berusia 45 tahun tersebut.
(Fetra Hariandja)
