Namun, gol itu harus dianulir oleh wasit karena VAR (Video Assistant Referees) menunjukkan bahwa ada pemain Ajax yang berada di posisi offside lebih dulu. Dianulirnya gol itu membuat babak pertama diakhiri dengan skor kacamata.
Babak kedua dimulai dengan tekanan dari Ajax ke pertahanan Madrid. Raksasa Liga Belanda itu berusaha untuk meneruskan momentum yang didapatkan pada babak pertama tadi. Kendati demikian, pertahanan Madrid masih cukup kukuh untuk menahan gempuran Ajax.
Pada menit ke-52 Ajax mendapat peluang pertama di babak kedua melalui aksi David Neres. Namun, Courtois masih cukup sigap untuk mengagalkan peluang tersebut. Skor 0-0 pun masih belum mengalami perubahan.
Terlalu banyak menyerang membuat pertahanan Ajax lengah. Hal itu dihukum Madrid dengan aksi Vinicius Junior yang menerobos pertahanan Ajax. Pemain berpaspor Brasil itu mampu mengirimkan umpan pendek ke Karim Benzema yang dikonversikan menjadi gol lewat sepakan kerasnya pada menit ke-60. Madrid pun seketika unggul 1-0 atas tim tuan rumah.
Akan tetapi, keunggulan Madrid tak bertahan lama karena Ajax mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-75. Aktor dari gol itu ialah Hakim Ziyech yang mampu mengkonversikan umpan silang dari Neres untuk membobol gawang Courtois.
