“Ketika para penggemar mulai bersiul, sangat jelas Anda harus mengubah sesuatu dan mereka sangat berhak melakukan itu. Kami sangat terluka tetapi akan bekerja keras agar hal tersebut tidak terjadi lagi,” ujar Marcelo, dilansir dari situs resmi Real Madrid, Kamis (13/12/2018).
“Kami sangat tidak senang karena tidak seharusnya bermain seperti itu. Di Real Madrid, Anda harus bertarung hingga akhir. Sangat sulit untuk bangkit dari kekalahan 0-3 meski sudah mencoba hingga peluit akhir,” imbuh pria berusia 30 tahun itu.
Hasil tersebut merupakan rekor terburuk Real Madrid di Liga Champions kala mentas di kandang. Los Blancos juga untuk pertama kalinya kalah pada laga kandang dan tandang melawan tim yang sama, yakni CSKA Moskow, di fase grup dalam 10 musim terakhir.
(Fetra Hariandja)