MADRID – Zinedine Zidane baru dua musim menangani Real Madrid sejak kedatangannya di Stadion Santiago Bernabeu pada musim 2015-2016. Di musim perdananya, Zidane langsung mengantarkan klub berjuluk Los Blancos itu menjuarai Liga Champions usai menaklukkan rival sekota, Atletico Madrid melalui drama adu penalti usai bermain imbang 1-1.
Di musim berikutnya, Zidane benar-benar menunjukkan kapasitasnya sebagai pelatih anyar bertalenta lantaran Madrid mampu mempertahankan gelar juara Liga Champions 2016-2017 dengan mengalahkan Juventus 4-1. Tak hanya itu, di musim yang sama, Los Blancos meraih trofi Liga Spanyol, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Bahkan di awal musim ini, Zidane langsung menghadirkan tiga gelar tambahan bagi Madrid, yakni Piala Super Spanyol, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Super Eropa. Namun, performa Los Blancos di pentas domestik justru mendapat ujian lantaran berada di posisi empat klasemen sementara Liga Spanyol 2017-2018 dengan raihan 42 poin. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan tertinggal 17 angka dari rival utama mereka, Barcelona yang menempati puncak klasemen sementara hingga pekan 23.
Baca juga: Marcelo Dukung Zidane Tetap Tangani Madrid
Madrid juga tengah berjuang untuk kembali mempertahankan gelar juara Liga Champions yang diraih selama dua musim beruntun. Tak pelak, situasi tersebut membuat Zidane harus memutar otak dalam meracik taktik dan strategi tepat bagi tim asuhannya.
Di sisi lain, bek sekaligus kapten Real Madrid, Sergio Ramos mengatakan hanya Zidane yang mengetahui rencana di musim depan untuk tetap bertahan di Santiago Bernabeu atau memutuskan hengkang. Namun, ia mengaku optimis pelatih berusia 45 tahun itu dapat kembali memenangi trofi Liga Champions musim ini.
Zidane ditunjuk sebagai pelatih Madrid untuk menggantikan Rafael Benitez pada 4 Januari 2016. Ia pun memiliki durasi kontrak bersama Los Blancos selama empat musim hingga 30 Juni 2020.
Baca juga: Madrid Siap Boyong Pogba
“Hanya Zidane yang tahu rencananya untuk musim depan, mungkin dia akan kembali memenangi Liga Champions dan setelah itu memutuskan beristirahat. Kemungkinan itu ada,” ungkap Ramos, seperti dilansir Marca, Sabtu (17/2/2018).
“Semua orang menganggap dia pasti bertahan apabila terus meraih kemenangan. Namun, saya pikir dia bisa saja ingin beristirahat sejenak,” pungkasnya.
(Fetra Hariandja)
