LONDON – Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, telah meminta Dele Alli untuk bersabar agar dapat menemukan kembali bentuk terbaiknya sebagai seorang gelandang. Pelatih berkebangsaan Argentina tersebut meminta Alli untuk terus bertarung dengan percaya diri dalam setiap pertandingan.
Pemain berkebangsaan Inggris tersebut sejauh ini belum bisa merebut kembali puncak performanya yang berhasil diraih musim lalu. Sebagaimana diketahui Alli merupakan sosok pemain kunci pada Liga Inggris musim 2016-2017. Terbukti 18 gol berhasil disarangkan pemain berusia 21 tahun itu
Musim ini penurunan performa jelas terlihat dari sosok Alli. Ia hanya mampu mencetak tiga gol dan gagal menyumbangkan permainan yang mengesankan hingga timnya hanya mampu menghuni peringkat ketujuh dalam papan klasemen Liga Inggris.
Berbicara mengenai pertandingan melawan Burnley untuk memperebutkan posisi keenam, Pochettino berupaya membangun kembali keyakinannya terhadap kemampuan yang dimiliki Alli.
Baca Juga
(Liverpool Sepakat Transfer Coutinho ke Barcelona)
“Tentu saja ia perlu memperbaiki diri, tapi jelas kami perlu membantunya. Ia memiliki bakat besar bagi kami. Dia adalah pemain penting, tidak hanya bagi kami, tapi juga bagi timnas Inggris,” terang Pochettino, menyadur dari Soccerway, Jumat (22/12/2017).
“ Kami perlu memahami bahwa anak-anak muda kadang mungkin bukan yang terbaik, itulah sebabnya kami mencoba membantu dan memberikan dukungan dengan memberi alat yang lebih baik agar dia tampil lagi seperti dulu. Meski demikian, saya sangat senang dengan Alli,” sambungnya.
Pochettino juga membela Alli dan Harry Kane atas kritikan yang mereka peroleh dari kekalahan The Lilywhites –julukan Tottenham Hotspur- dengan skor 4-1 atas Manchester City pada akhir pekan lalu.
“Tidak pernah ada niat buruk, hanya karena hasilnya tidak baik untuk kami. Terkadang Anda ingin berbuat lebih banyak. Anda ingin berlari lebih banyak dan mengatasi segala masalah. Tapi terkadang Anda bisa saja memperoleh waktu yang buruk. Tapi yang terpenting adalah tidak ada satu pun niat dari mereka untuk melakukan kesalahan,” tuntasnya.
(Leonardus Selwyn)