JUVENTUS dan Atletico Madrid diketahui memiliki pertahanan kukuh, baik di Liga Champions maupun kompetisi domestik. Bahkan sebelum tampil di final Liga Champions 2016-2017, Juventus hanya kemasukan tiga gol dari 11 penampilan!
Meski begitu, jika ditanya siapa pemilik rekor clean sheets beruntun terbanyak di satu musim Liga Champions, bukan kedua tim di atas jawabannya. Tim yang dimaksud ialah Arsenal!
BACA JUGA: SOCCERPEDIA: Real Madrid, Klub Penyumbang Top Skor Liga Champions Terbanyak
Saat itu, Arsenal tak pernah kemasukan dalam 10 laga beruntun, mulai dari matchday ketiga fase grup hingga menyelesaikan leg II semifinal Liga Champions 2005-2006. Saat itu, kunci ketatnya pertahanan Arsenal karena diisi pemain-pemain top macam Bisan Lauren, Kolo Toure, Sol Campbell higga Ashley Cole.
Sementara di bawah mistar bercokol penjaga gawang utama Tim Nasional (Timnas) Jerman saat itu, Jens Lehmann. Saat itu, di dua laga awal fase grup, The Gunners –julukan Arsenal– selalu kebobolan saat mengalahkan FC Thun dan Ajax Amsterdam dengan skor identik, 2-1.
Namun setelahnya, Arsenal melewati empat pertandingan sisa fase grup tanpa sekalipun kebobolan. Sebut saja saat London Merah mengalahkan Sparta Praha 2-0 dan 3-0, Thun 1-0 dan imbang 0-0 kontra Ajax Amsterdam.
Di 16 besar, Arsenal mengalahkan Real Madrid dengan agregat akhir 1-0 setelah melewati dua pertandingan. Pada fase selanjutnya yakni perempatfinal, Arsenal mengalahkan Juventus 2-0, sebelum bermain 0-0 di leg II.
Kemudian di semifinal, Arsenal mengalahkan Villarreal 1-0 di Stadion Highbury dan bermain 0-0 pada leg II. Petaka baru menimpa Arsenal di final Liga Champions kontra Barcelona.
Pada laga itu, Lehmann mendapat kartu merah pada menit 18. Bermain dengan 10 orang justru membuat Arsenal unggul lebih dulu lewat gol Sol Campbell pada menit 37. Akan tetapi, keungulan Arsenal tidak bertahan hingga akhir laga.
Mereka kebobolan dua gol masing-masing pada menit 76 via Samuel Eto’o dan Juliano Belleti (81’). Barcelona pun mengakhiri laga dengan skor 2-1 dan keluar sebagai juara Liga Champions 2005-2006. Jika ditotal, Arsenal tidak kemasukan selama 995 menit, terhitung sejak September 2005 hingga Mei 2006, dan melewati 10 pertandingan.
(Ramdani Bur)