TURIN – Mantan Direktur Umum Juventus, Luciano Moggi coba untuk mencari keadilan ke tingkat Eropa agar bisa kembali ke dunia sepakbola. Langkah ini adalah tindak lanjut Moggi usai putusan akhir kasus Calciopoli awal pekan ini.
Maestro transfer itu diduga menjadi otak di balik skandal Calciopoli. Sementara Nyonya Tua mengeruk keuntungan berupa hubungan manis dengan wasit.
Moggi juga dituduh memanipulasi bursa transfer melalui agen pemain GEA, dengan menggunakan sim card international untuk berhubungan dengan para wasit secara rahasia.
Lebih lanjut, pria berusia 77 tahun ini bahkan dituding mengunci sang pengadil di ruang ganti. Namun, tuduhan-tuduhan yang ditujukan ke Moggi telah dihapus, setelah dia mengajukan banding ke Pengadilan Kasasi. Tak berhenti di situ, Moggi berniat mengadukan kasus ini ke pengadilan HAM Eropa.
"Perjuangan saya masih terus berlanjut. Saya akan mendatangi Pengadilan HAM Eropa untuk bisa membatalkan hukuman seumur hidup saya agar saya bisa kembali ke sepakbola,” ucap Moggi kepada Radio CRC, Jumat (27/3/2015).
(A. Firdaus)
