JAKARTA – Sevilla berhasil lolos ke partai final Europa League. Menarik disimak bagaimana perjalanan Los Rojiblancos, julukan Sevilla, hingga bisa melangkah partai puncak kompetisi yang dulu bernama UEFA Cup itu.
Sevilla berhasil lolos ke setelah menjadi jawara di Grup H dengan mengumpulkan 12 poin dari enam pertandingan. Dengan rincian tiga kali menang, tiga kali imbang, dan tanpa terkalahkan.
Selanjutnya, skuad besutan Unai Emery berhadapan dengan Maribor. Lewat pertandingan yang sengit, Sevilla berhasil mendapatkan tiket ke babak selanjutnya setelah mampu menang agregat 4-3 (2-1 dan 2-2) atas wakil dari Slovenia itu.
Pada babak berikutnya, Sevilla berhadapan dengan wakil dari La Liga lainnya, Real Betis. Kali ini, keberuntungan lebih memihak ke Los Rojiblancos. Jose Antonio Reyes dkk menang adu penalti dari Betis untuk melaju ke babak perempatfinal.
Di babak perempatfinal, Sevilla sudah ditunggu oleh Porto. Kali ini, pasukan Emery mampu melewati hadangan dari Portugal itu lebih mudah. Setelah menang dengan skor 4-1 di leg pertama, Sevilla mampu lolos meski kalah 0-1 dari Porto di leg kedua.
Kemudian di babak empat besar, Sevilla dihadang tim dari satu negara lagi, Valencia. Seperti melawan Betis, Valencia harus melewati perlawanan sengit untuk mendapatkan tiket ke partai puncak tahun ini.
Usai kalah dari Valencia dengan skor 1-3 di leg pertama, Sevilla mampu memberikan perlawanan sengit di leg kedua. Akhirnya, Los Rojiblancos lolos ke partai puncak setelah menang 2-0 (unggul agregat gol dari Valencia). Pada partai pamungkas, Sevilla akan berhadapan dengan Benfica.
(Hendra Mujiraharja)
