MADRID – Hasil imbang 2-2 bukanlah hasil yang diharapkan segenap elemen Real Madrid, terlebih mereka masih dalam misi dendam El Clásico kontra seteru abadi, Barcelona. Hasil imbang tersebut menjadi keuntungan Blaugrana di leg kedua Supercopa Spanyol.
Ya, leg kedua nanti, Iker Casillas cs harus berkunjung ke publik yang membenci mereka, Camp Nou a Cataluñá. Perjuangan mereka akan terasa berat dengan beban dua gol di kendang mereka sendiri, padahal mereka sempat unggul lebih dulu di leg pertama.
Padahal, Los Blancos bermain sangat baik, lebih baik dari permainan anak-anak asuhan Pep Guardiola. Terlebih karena fisik pilar-pilar Barca belum kembali bugar. Karena itu, Casillas sempat menyesalkan hasil imbang kemarin.
“Kami lebih menguasai bola dan permainan dan saya harus puas dengan cara kami bermain, tapi tidak dengan hasilnya,” ungkap Casillas, seperti dikutip Times of India, Selasa (16/8/2011)
Memang trofi Supercopa, tak besar artinya bagi mereka, tapi bagi sang arsitek, Jose Mourinho, dua leg Supercopa ini penting untuk laga pra musim sesungguhnya bagi mereka. Maka itu, Casillas ingin sekali meraihnya, terlebih sejarah berpihak pada mereka.
“Seharusnya kami lebih baik lagi di babak pertama dan sebelum jeda kami kemasukan gol-gol yang seharusnya tidak terjadi, tapi kami masih menatap kemenangan Piala Super ini, di mana trofinya memang kecil, namun penting bagi laga pra musim kami,” tutup guarda berjuluk Santo Iker tersebut.
(Randy Wirayudha)
