MUNICH - Pelatih Bayern Munich Jupp Heynckess menginginkan metode yang baik dan bentuk tim yang kompetitif. Hal ini dilakukan guna meraih gelar setelah dua musim The Bavarian puasa gelar.
Dua musim lalu Bayern Munich hanya mampu finis di urutan ketiga Bundesliga dan terlempar di babak 16 besar Champions League. Musim berikutnya, anak asuh Jupp Heynckes ini hanya mampu menjadi runner-up di bawah Borussia Dortmund dan dikalahkan Chelsea dalam final Liga Champions dalam drama adu penalti.
“Bayern gagal memenangkan trofi selama dua tahun,” ujar Heynckes seperti diwartakan Espn.com. “Itu tidak bisa diterima dalam ambisi klub yang menginginkan banyak gelar,” lanjut Jupp.
Melihat kapasitas skuad yang begitu baik dari penjaga gawang hingga penyerang bukan hal yang mustahil FC Holywood meraih gelar musim ini. Baik Bundesliga maupun Champions League. Sekarang waktunya untuk fokus dalam mengejar ambisi bersama.
“Kami sekarang bekerja dengan penuh perhatian, kami lebih waspada, kami lebih profesional dan fokus,” ujar pelatih 67 tahun itu.
“Setiap pemain fokus dan benar-benar memberi perhatian lebih dalam setiap pertandingan yang kami jalani,” tutur pelatih kelahiran 9 May 1945.
(Fitra Iskandar)