Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Timnas Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Thom Haye: Suatu Hari Nanti Mimpi Kita Jadi Kenyataan

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Kamis, 16 Oktober 2025 |00:32 WIB
Timnas Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Thom Haye: Suatu Hari Nanti Mimpi Kita Jadi Kenyataan
Thom Haye masih sedih Timnas Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026 (Foto: Instagram/@thomhaye)
A
A
A

GELANDANG Timnas Indonesia, Thom Haye, masih cukup sedih dengan kegagalan lolos ke Piala Dunia 2026. Namun, ia sadar impian itu suatu hari nanti akan jadi kenyataan.

Timnas Indonesia babak belur pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim besutan Patrick Kluivert itu menelan dua kekalahan dari Timnas Arab Saudi (2-3) dan Timnas Irak (0-1) di Grup B. Kekalahan beruntun itu praktis mengubur mimpi ke putaran final. 

1. Sangat Sedih

Thom Haye menangis usai Timnas Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026. (Foto: Garuda Saudi)

Haye sangat sedih karena belum bisa mewujudkan mimpi Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026. Ia sampai menyebut luka kegagalan ini akan membekas lama.

“Sangat sulit menemukan kata-kata yang tepat untuk momen ini. Kami sudah berjuang begitu keras mengejar mimpi lolos ke Piala Dunia. Kali ini, bukan waktu kami, dan itu menyakitkan,” kata Haye dalam Instagram pribadinya @thomhaye, Kamis (16/10/2025).  

“Luka ini mungkin akan terasa lama. Tapi di balik rasa sakit itu, ada kebanggaan. Kebanggaan pada sebuah bangsa yang berani bermimpi, berdiri tegak melawan segala rintangan, dan meraih sesuatu yang dulu dianggap mustahil,” sambung pria berusia 30 tahun itu. 

 

2. Terima Kasih

Thom Haye menolak salaman dengan pemain Lebanon @pemain.keduabelass

Gelandang Persib Bandung tersebut menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pendukung yang telah mengawal Timnas Indonesia tanpa mengenal lelah. Haye merasa yakin dengan generasi muda Skuad Garuda bisa mewujudkan mimpi ke panggung dunia.

“Kepada semua yang percaya, yang mendukung, yang tak pernah berhenti bermimpi bersama kami, terima kasih. Perjalanan ini tidak pernah sekadar soal kualifikasi. Ini tentang menunjukkan kepada dunia – dan generasi berikutnya, siapa kita dan apa yang bisa kita capai,” terang Haye. 

 “Ini bukanlah akhir. Ini adalah bukti kita pantas berada di sini, dan suatu hari nanti, mimpi kita akan menjadi kenyataan,” tutupnya.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement