JAKARTA – Penyerang Timnas Indonesia U-22, Hokky Caraka, membeberkan penyebab gagal menang atas Timnas India U-22 dalam laga uji coba. Ia menyinggung masalah komunikasi di lapangan.
Timnas Indonesia U-22 menutup periode pemusatan latihan (TC) untuk proyeksi SEA Games Thailand 2025 dengan laga uji coba. Dalam dua laga itu, Garuda Muda gagal menang.
Pada laga pertama, Timnas Indonesia U-22 kalah dari India 1-2 pada Jumat 10 Oktober 2025. Kemudian di laga kedua dengan lawan yang sama, mereka hanya bisa meraih hasil imbang lewat skor 1-1.
Hokky mengakui, ada permasalahan komunikasi antarpemain yang terjadi dalam dua laga tersebut. Sebab menurutnya, para pemain masih dalam proses adaptasi.
"Karena kami sudah lama tidak main bareng, jadi komunikasi agak sedikit berbeda dan ini merupakan TC pertama kami bersama Coach Indra (Sjafri) dan staf," kata Hokky dalam konferensi pers di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (15/10/2025).
Apalagi, Hokky mengungkapkan, tidak ada target yang dibebankan kepada para pemain dari sang pelatih Indra Sjafri. Oleh karena itu, striker Persita Tangerang itu mengatakan para pemain hanya bisa memberikan yang terbaik.
"Dari awal kami sudah dikasih omongan sama para pelatih ini merupakan uji individual, makanya coach Indra cuma kasih satu syarat, yang penting kerja keras, di luar itu keputusan para pelatih. Jadi kami menunjukkan yang terbaik untuk menjadikan timnas SEA Games yang terbaik," jelas pemain asal Yogyakarta itu.
Hokky juga mengakui Timnas Indonesia U-22 masih perlu diasah, terkhusus dalam urusan memanfaatkan peluang. Striker berusia 21 tahun itu berujar, hal ini akan menjadi evaluasi utama para pemain.
"Mungkin kesulitan cetak gol. Soalnya kami tadi di pertandingan banyak bikin peluang, cuma mungkin kurang beruntung,” kata Hokky.
“Kami akan evaluasi bagaimana kita akan pertajam di lini depan. Semoga waktu SEA Games di final skuad kami sudah tajam dan bisa bawa pulang emas," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)