Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu menekankan apapun yang diraih Timnas Indonesia dalam putaran keempat harus tetap diapresiasi. Mereka berada di fase tersebut saja adalah sebuah pencapaian yang cukup positif.
“Jadi semua tidak usah menjadikan sepak bola ini drama. Saling menghujat, saling memecah belah. Justru sepak bola ini harus mempersatukan dan saya tidak menjadi bagian individu yang takut dikritik. Ya, ini era demokrasi," sambung Erick Thohir.
Selama 180 menit, 286 juta jiwa penduduk Indonesia akan fokus tertuju pada perjuangan Timnas Indonesia. Dukungan dan doa terbaik akan menyertai setiap langkah dan tetesan keringat Timnas Indonesia di Negara Minyak.
(Rivan Nasri Rachman)