PEMAIN Timnas Indonesia Calvin Verdonk tabrak juara Piala Dunia 2022 Nicolas Tagliafico di laga LOSC Lille vs Olympique Lyon dalam lanjutan pekan keenam Liga Prancis 2025-2026, Minggu 28 September 2025 malam WIB. Keputusan itu diambil Calvin Verdonk karena Les Gones -julukan Olympique Lyon- mendapatkan kesempatan menyerang pertahanan Lille lewat serangan strategi serangan balik.
Dalam laga yang digelar di Stade Pierre Mauroy itu, Lyon menang 1-0 lewat gol tunggal Tyler Morton di menit 13. Gol tercipta setelah Tyler Morton menerima assist manis Nicolas Tagliafico.
Mengutip dari Whoscored, Nicolas Tagliafico mendapatkan nilai tertinggi, yakni 8,3. Selain memberikan assist, pemain Timnas Argentina itu juga mencatatkan 78 persen umpan sukses, membuat tiga tekel dan memenangkan dua duel udara.
Secara area, Nicolas Tagliafico beroperasi di sisi kiri pertahanan maupun penyerang Olympique Lyon. Posisi ini jelas berseberangan dengan Calvin Verdonk yang juga beroperasi di posisi kiri pertahanan dan penyerangan LOSC Lille.
Namun, ada satu momen di mana Calvin Verdonk tiba-tiba berada di sisi kanan LOSC Lille. Calvin Verdonk berpindah posisi untuk menghentikan pergerakan Nicolas Tagliafico yang mencoba melakukan serangan balik.
Dikenal handal melakukan intersep, Calvin Verdonk langsung menghentikan pergerakan Nicolas Tagliafico yang langsung terjatuh. Kesal dihentikan Calvin Verdonk, Nicolas Tagliafico sengaja mengaitkan kakinya dengan kaki Calvin Verdonk.
Saat Calvin Verdonk mencoba lepas dari kaki Nicolas Tagliafico, tiba-tiba ada winger Olympique Lyon Malick Fofana yang melakukan provokasi. Ia mencoba beradu kepala dan langsung diladeni Calvin Verdonk.
Namun, momen itu tidak berlangsung lama karena Calvin Verdonk tidak memperpanjang masalah. Ia memilih kembali ke posisi kiri yang menjadi area utamanya.
Meski kalah, rating Calvin Verdonk tidak buruk-buruk amat yakni 6,8. Di skuad LOSC Lille, Calvin Verdonk menempati posisi dua dan hanya kalah dari Matias Fernandez-Pardo (7,0).
Nilai lumayan didapatkan Calvin Verdonk karena statistik pesepakbola 28 tahun ini cukup mumpuni. Ia mencatatkan 82 persen umpan sukses, memenangkan dua duel udara hingga melakukan satu tekel sukses.
(Ramdani Bur)