KISAH Patrick Kluivert yang diremehkan di Indonesia tapi dikagumi di Eropa akan diulas Okezone. Nada sumbang langsung terdengar ketika nama Patrick Kluivert disebut-sebut akan menjadi pelatih Timnas Indonesia selanjutnya menggantikan Shin Tae-yong pada Januari 2025.
Nada sumbang itu muncul karena Patrick Kluivert tidak memiliki karier kepelatihan mentereng. Ia hanya pernah menjadi pelatih kepala FC Twente U-21, Timnas Curacao dan Ajax Amsterdam U-19.
Bersama tiga tim tersebut, Patrick Kluivert hanya memenangkan satu trofi. Ia meraih trofi Beloften Eredivisie 2011-12 bersama FC Twente U-21. Nada pesimistis pun masih menaungi sekalipun Patrick Kluivert telah membawa Timnas Indonesia lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Patrick Kluivert tidak panik meski kerap dibanding-bandingkan dengan Shin Tae-yong, pelatih yang mencetak banyak sejarah untuk Timnas Indonesia. Pelatih 49 tahun itu justru menjadikan kritik sebagai acuan bangkit.
"Saya tidak melihat media sosial. Itu tidak memengaruhi saya. Saya tahu apa yang saya lakukan. Kami sebagai staf tahu apa yang kami lakukan. Para pemain mengerti apa yang kami lakukan. Bagi saya, itu hal terpenting,” kata Patrick Kluivert kelar laga Timnas Indonesia vs Lebanon.
Meski di Indonesia kerap diremehkan, Patrick Kluivert masih dihormati di Eropa. Pencapaian sebagai pemain membuat Patrick Kluivert disegani di Benua Biru.