"Punya pengalaman tidak hanya di Eropa di Asia yang terpenting karena memang kadang-kadang kan kita ranking 118 sudah mikirnya terlalu jauh padahal di Asia kita itu masih mungkin top 20 lebih," lanjut Erick Thohir.
"Artinya kalau kita mau menuju top 15 top 10 ya kita harus benar-benar metakan kekuatan di Asia dulu bagaimana kita bisa berkompetisi," tegas ketua umum berusia 55 tahun ini.
Kemudian, soal komitmen, Erick Thohir mengatakan pengalaman Alexander Zwiers tinggal di Indonesia menjadi dasarnya. Sementara itu soal filosofi, PSSI senang dengan pemikiran pria kelahiran 1975 tersebut.
"Lalu komitmen. Di mana kita lihat Alex kerjasama ini 4 tahun dan Alex benar-benar tinggal di sini. Akan bersama-sama kita membangun ekosistem sepakbola secara menyeluruh," ungkap Erick.
"Lalu yang terakhir juga yang tidak kalah pentingnya filosofinya. Tadi salah satunya yang beberapa kali interview bahwa membangun sepak bola ini harus dengan sistem. Bukan kerja individu, jadi kebersamaan," tutup mantan presiden Inter Milan ini.
(Ramdani Bur)