PELATIH Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, curhat usai gagal bawa tim juara Piala AFF U-23 2025. Dia mengaku butuh waktu bangun kekuatan di Timnas Indonesia U-23.
Tetapi, hal itu tidak dialaminya jelang Piala AFF U-23 2025. Dia mengaku hanya punya waktu 3 minggu untuk mempersiapkan Timnas Indonesia U-23.

Timnas Indonesia U-23 harus puas hanya menjadi runner-up Piala AFF U-23 2025. Sebab, Garuda Muda kalah 0-1 dari Vietnam U-23 di partai final yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa 29 Juli 2025 malam WIB.
Gerald pun beberkan penyebabnya. Dia membahas soal persiapan Timnas Indonesia U-23. Menurutnya, untuk membangun sebuah tim yang tangguh, tidak bisa instan.
"Tentu saja kami harus meningkatkan level. Akan tetapi hei, kami baru tiga minggu di pramusim, kita melakukan pemusatan latihan," kata Gerald usai laga final.
"Setelah itu kami bermain beberapa pertandingan, dan saya pikir kita melakukannya dengan cukup baik," tambanya.

Gerald Vanenburg mengatakan penampilan Timnas Indonesia U-23 tidak mengecewakan dalam Piala AFF U-23 2025. Tetapi, evaluasi akan tetap dilakukan.
Vanenburg ingin lini serang timnya lebih tajam. Sebab, mereka akan berlaga di turnamen lebih tinggi lagi, yakni Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
"Saya pikir jika Anda melihat tim bermain hari ini, saya pikir mereka bermain sangat baik, dan jika kita berbicara tentang di mana kita harus meningkatkan level, kita tidak mencetak banyak gol," ucap Gerald Vanenburg.
"Jadi, kami harus memikirkan bagaimana bisa mencetak lebih banyak gol, dan itulah pertanyaannya, karena saya pikir permainan dan rencana kami sudah bagus. Anda tahu, tetapi dalam sepakbola kami selalu perlu mencetak gol, dan saya pikir kita harus meningkatkan level dalam situasi itu, bukan pada cara kita bermain," tambahnya.
Di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Timnas Indonesia U-23 tergabung di Grup J bersama Korea Selatan, Laos, dan Makau. Laga di grup itu akan dimainkan di Indonesia, pada 1-9 September 2025.
(Djanti Virantika)