Teco mengaku sengaja mengeluarkan keputusannya saat ini. Alasannya hanya agar manajemen Bali United memiliki banyak waktu untuk mencari pelatih baru.
“Dan dari liga kemarin sama liga ini, manajemen sudah minta saya cetak banyak pemain muda, kerja sama pemain muda. Saya sudah cetak beberapa pemain di dalam tim kita, ya contohnya Kadek Arel, Arjuna, juga ada pemain bagus tapi cedera,” ujar Teco.
“Kita sudah punya banyak pemain muda di dalam tim profesional, masih ada berapa pemain muda di dalam tim, belum matang tapi pasti mereka lebih bagus ke depannya, saya pikir proses tim di dalam tim Bali United bagus,” tuturnya.
Teco pun mengaku sudah memiliki banyak pengalaman bersama Bali United. Dengan mempersembahkan juara, 9 kali menang berturut-turut, menciptakan top skorer, memenangkan 100 pertandingan hingga menjadi pelatih terbaik di Liga 1.
“Saya sangat senang waktu bisa kerja beberapa tahun di Bali United. Pasti saya juga cari klub baru, cari tantangan baru buat karier saya, buat mencetak record baru dan cari prestasi record di klub lain juga,” sambung Teco.
“Tapi kita masih punya dua pertandingan kandang lawan Semarang dan Madura. Mudah-mudahan saya bisa menang buat kita bisa selesai baik-baik di sana,” tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)