"Ada banyak orang Belanda di dalam staf pelatih dan Patrick Kluivert sudah menjadi pelatih saya ketika menjadi juara bersama Jong Twente," ucap Joey Pelupessy seperti dikutip dari HBVL.
Kesuksesan keduanya kala main bersama tentu menjadi harapan baru bagi publik ataupun penggemar Timnas Indonesia untuk meraih gelar juara di masa depan.
Joey merupakan seorang pemain versatile alias bisa bermain di berbagai posisi. Pemain kelahiran Almelo itu mampu menempati posisi gelandang bertahan, gelandang tengah, dan bek tengah.
Joey bisa menjadi pelapis bagi gelandang bertahan andalan Timnas Indonesia, Thom Haye. Selain itu, pemain bernama lengkap Joey Mathijs Pelupessy ini juga cocok jadi pengganti sepadan Jordi Amat di bek tengah.
Sebelum main di klub Liga Belgia, Lommel SK, Joel pernah belajar ilmu sepak bola di akademi SVVN Nijverdal (2001-2004). Lalu, ia pindah ke akademi FC Twente dan diorbitkan ke tim senior pada 2013.
Setelah tidak lagi di FC Twente, Joel sempat main di klub kota kelahirannya, Heracles Almelo pada 2014 dengan status bebas transfer.
Empat musim berselang pemain yang memiliki kakek dan nenek dari Maluku itu pindah ke Sheffield Wednesday (2018-2021), Giresunspor (2021-2022), dan FC Groningen (2022-2024).