Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Mohamed Salah yang Menangis Setelah Liverpool Tersingkir di 16 Besar Liga Champions 2024-2025

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Rabu, 12 Maret 2025 |09:48 WIB
Kisah Mohamed Salah yang Menangis Setelah Liverpool Tersingkir di 16 Besar Liga Champions 2024-2025
Mohamed Salah beraksi di laga Liverpool vs PSG pada 16 besar Liga Champions 2024-2025 (Foto: UEFA)
A
A
A

KISAH Mohamed Salah yang menangis setelah Liverpool tersingkir di 16 besar Liga Champions 2024-2025 menarik untuk diulas. Sebab, ini bisa jadi kiprah terakhirnya di Stadion Anfield.

Pertandingan Liga Champions 2024-2025 dapat disaksikan langsung secara streaming di beIN Sports melalui Vision+ dengan klik di sini

1. Tersingkir

Liverpool vs PSG (Foto: UEFA)
Liverpool vs PSG (Foto: UEFA)

Liverpool secara mengejutkan tersingkir di tangan Paris Saint-Germain (PSG). Padahal, The Reds memainkan laga leg II 16 besar Liga Champions 2024-2025 di Stadion Anfield, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB.

Belum lagi, mereka memegang keunggulan agregat 1-0 berkat keunggulan di kandang lawan pekan lalu. Akan tetapi, PSG sukses mencuri kemenangan 1-0 berkat gol Ousmane Dembele (12’).

Agregat menjadi 1-1 dan kedudukan itu bertahan hingga 90 menit usai. Di extra time, skor 1-0 untuk keunggulan PSG tidak berubah. Alhasil, pemenang harus ditentukan via adu tendangan penalti.

Di babak tos-tosan inilah, Liverpool harus mengakui keunggulan PSG. Le Parisien menang mutlak 4-1 setelah semua algojonya sukses. Sedangkan, dua eksekutor tuan rumah yakni Darwin Nunez dan Curtis Jones gagal.

 

2. Menangis

Mohamed Salah menangis usai laga Liverpool vs PSG (Foto: X/@brfootball)
Mohamed Salah menangis usai laga Liverpool vs PSG (Foto: X/@brfootball)

Alhasil, kekalahan itu membuat Liverpool tersingkir dari Liga Champions 2024-2025. Tak lama usai adu penalti, Salah terlihat langsung menangis.

Pria asal Mesir itu diliputi kesedihan karena ambisi meraih Liga Champions 2024-2025 harus pupus. Padahal, ini bisa jadi kesempatan terakhirnya memenangi gelar tersebut.

Sebab, kontrak Salah bersama Liverpool akan habis pada Juni 2025. Hingga kini tak jelas apakah ikatan kerja sama itu akan diperpanjang atau tidak.

Ini juga bisa jadi malam terakhir Liga Champions yang dirasakan Salah di Stadion Anfield. Maka dari itu, wajar jika pemain berusia 33 tahun tersebut diliputi kesedihan mendalam.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement