“Kalau kemudian nantinya saya katakan Patrick Kluivert selalu di bawah bayang-bayang Shin Tae-yong. Jika Patrick Kluivert berhasil (mengalahkan Australia), merupakan bagian dari apa yang sudah dilakukan Shin Tae-yong. Sementara jika Patrick Kluivert gagal, pasti kemudian orang ramai membicarakan kenapa PSSI memecat Shin Tae-yong,” lanjut pria yang juga menjabat sebagai Koordinator Save Our Soccer.
Di laga Maret 2025 saat menghadapi Australia dan Bahrain, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert mengincar empat angka. Akmal Marhali menilai itu merupakan target yang realistis.
“Realistis sekali jika Timnas Indonesia mengincar empat angka melawan Australia dan Bahrain. Bahkan enam poin sebagai sebuah target juga sah-sah saja. Cuma permasalahannya apakah ekspektasi kita yang terlalu tinggi ini sesuai dengan hasil yang didapat di lapangan,” tutup Akmal.
(Ramdani Bur)