LONDON – Manchester United kalah 0-1 dari Tottenham Hotspur di pekan ke-25 Liga Inggris 2024-2025, pada Minggu 16 Februari 2025 malam WIB. Kekalahan itu pun sangat disesali pelatih Man United, Ruben Amorim karena ia menilai timnya bermain kurang maksimal, terutama di lini depan.
Hasil dari Tottenham itu menjadi kekalahan ketiga Man United dari empat laga terakhir mereka di Liga Inggris 2024-2025. Tentu kondisi itu membuat Man United semakin terpuruk di klasemen, yakni mereka menempati posisi ke-15 dengan 29 poin.
Amorim memainkan formasi 3-4-2-1 untuk melawan Tottenham. Dengan Rasmus Hojlund sebagai ujung tombak, Amorim berharap Man United bisa mencetak banyak gol.
Akan tetapi, bukannya mencetak gol, tim berjuluk Setan Merah itu justru kebobolan pada menit 13 gara-gara James Maddison. Secara peluang gol, Tottenhan memang unggul, namun Man United tak kalah hebat.
Man United menciptakan 16 peluang dan enam di antaranya tepat ke gawang. Akan tetapi, finishing yang buruk membuat Man United tak berhasil mencetak gol, sementara Tottenham sukses mencetak gol semata wayang.

“Itulah perbedaan terbesar dalam permainan, mereka [Tottenham] mencetak gol dan kami tidak. Kami memiliki peluang untuk mencetak gol, kemudian di babak pertama kami berusaha sedikit lebih keras,” ungkap Ruben Amorim, dikutip dari laman resmi Man United, Senin (17/2/2025).
“Kami kesulitan dalam beberapa transisi untuk mendapatkan hasil, tetapi pada akhirnya mereka mencetak gol dan kami tidak. Kami harus memasukkan bola ke gawang karena kami memiliki beberapa peluang, kami menciptakan beberapa peluang yang merupakan bagian tersulit,” tambahnya.
“Dalam beberapa pertandingan kami berada di dekat kotak penalti tetapi kami tidak menciptakan peluang. Hari ini kami menciptakan peluang, tetapi kami tak bisa mencetak gol untuk memenangkan pertandingan,” lanjut Amorim.
Usai kekalahan memalukan itu, Amorim pun meminta anak buahnya untuk move on. Sebab ia membutuhkan anak buahnya untuk tetap fokus untuk menghadapi laga terdekat, yakni melawan Everton di pekan ke-26 Liga Inggris 2024-2025 pada Sabtu 22 Februari 2025.
“Menurut saya, hal terbaik adalah melupakan masa lalu. Jangan fokus pada jadwal, jangan fokus pada momen, jangan fokus pada konteks,” sambung Amorim.
“Yang harus dilakukan hanyalah bekerja sepanjang minggu dan mempersiapkan pertandingan. Kemudian ada pertandingan berikutnya dan kami akan mencoba memenangkan pertandingan,” tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)