Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Disebut Pembohong oleh Asisten Shin Tae-yong, Marc Klok Ternyata Pernah Kibuli Klub Skotlandia

Rivan Nasri Rachman , Jurnalis-Kamis, 23 Januari 2025 |11:43 WIB
Disebut Pembohong oleh Asisten Shin Tae-yong, Marc Klok Ternyata Pernah Kibuli Klub Skotlandia
Pemain Persib Bandung, Marc Klok. (Foto: Instagram/persib)
A
A
A

BINTANG Persib Bandung, Marc Klok kembali ramai dibicarakan di sepakbola Tanah Air usai disebut pembohong oleh asisten pelatih Shin Tae-yong, Kim Jong-jin. Menariknya, Klok memang pernah berbohong demi bisa bermain di Liga 1 Indonesia.

Momen itu terjadi ketika Klok tak ingin kembali ke klub Skotlandia, Dundee FC. Ia yang kala itu masih terikat kontrak di Dundee FC, memilih mengibuli Presiden klub divisi utama Liga Skotlandia itu agar bisa bermain di Indonesia.

1. Kibuli Bos Dundee FC

Jadi, semuanya bermula ketika Klok tengah bermain untuk Dundee FC di 2017 silam. Ia bergabung ke klub Skotlandia itu pada Januari 2017 dari Oldham Athletic.

Pada pertengahan tahun, Klok ingin bermain di Liga 1 bersama PSM Makassar. Namun, pihak Dundee enggan melepasnya.

Alhasil, Klok melakukan cara licik dengan membohongi Presiden Dundee FC. Klok mengaku kepada bos mantan klubnya tersebut ingin pensiun dari sepakbola dan mencari pekerjaan lain di Belanda.

Marc Klok @marcklok
Marc Klok @marcklok

Cara Klok itu terbukti ampuh. Presiden Dundee membatalkan kontrak Klok. Klok pun akhirnya bisa bermain di PSM per 15 April 2017.

“Lalu saya bilang saya tidak ingin bermain sepakbola lagi dan mencari pekerjaan baru di Belanda. Dia bilang dia tidak bisa menghentikan saya dan kemudian membatalkan kontrak,” kata Marc Klok, mengutip dari akun Youtube Capt Hamka, Kamis (23/1/2025).

"Kemudian saya pergi ke Belanda untuk mengambil barang-barang dan pergi ke Indonesia. Saya tidak menjawab telepon (bos)" tambahnya.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement