PELATIH Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku selalu membandingkan Marselino Ferdinan dengan Son Heung-min. Ia lalu mengungkap alasan mengapa pemain Oxford United FC itu selalu dipanggil ke Skuad Garuda.
Marselino kembali mencuri perhatian usai memborong dua gol kemenangan Timnas Indonesia ke gawang Timnas Arab Saudi. Momen itu terjadi pada laga matchday enam Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 November 2024.
Sepekan setelah pertandingan itu, Shin berbicara dengan sahabatnya Lee Kyung-kyu yang ternyata hadir di SUGBK saat laga berlangsung. Ia bicara banyak soal Marselino.
Salah satunya, Shin ternyata punya pertimbangan tersendiri mengapa selalu memanggil pemain berdarah Nusa Tenggara Timur itu. Padahal, Marselino terhitung sulit mendapat menit bermain di klub.
"Saya memilihnya untuk tim nasional ketika dia berusia 17 tahun. Dia 20 tahun sekarang. Dia percaya diri dan tidak pemalu. Jadi dia akan sukses," kata Shin dikutip dari Youtube Katakan Lee Kyung-kyu, Kamis (28/11/2024).
Yang menarik, pria asal Korea Selatan itu membandingkan Marselino dengan Son. Ia yakin kesempatan tampil pada laga melawan Arab Saudi sudah dimanfaatkan dengan baik oleh pemain kelahiran Jakarta tersebut.
“Saya selalu membandingkannya seperti Son Heung-min. Meski dia sedikit tersendat di Belgia, dia sudah memanfaatkan pertandingan untuk menunjukkan diri sebagai pemain yang baik," aku Shin.
"Namun tiba-tiba, sekarang dia ada di sini dan kemudian dia pergi ke Belgia. Dia menjadi sedikit mandek di sana,” kata pria asal Yeongdeok itu.
“Saya pikir dia akan menggunakan pertandingan ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan dirinya sebagai pemain yang lebih baik," tandasnya.
Marselino sendiri saat ini sedang memperkuat Oxford United FC di kasta kedua Liga Inggris. Patut dinanti apakah jalan hidupnya akan serupa dengan Son atau tidak.
(Wikanto Arungbudoyo)