PERSEBAYA Surabaya terus mempersiapkan diri jelang lawan Persija Jakarta di Liga 1 2024-2025. Mereka pun punya cara tersendiri dalam menjaga kondisi pemain, yakni dengan menerapkan program latihan fisik khusus.
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, menuturkan guna meningkatkan fisik pemainnya selama libur jeda kompetisi karena agenda FIFA, pemain tetap mendapat penanganan dan pengawasan khusus darı sisi fisik. Program itu wajib dijalankan oleh masing-masing individu pemain secara ketat.
"Beberapa hari libur, tapi seperti yang selalu saya katakan, mereka selalu memiliki program individu," kata Paul Munster, pada Selasa 12 November 2024.
Program selama liburan itu harus dipertanggungjawabkan oleh masing-masing pemain dengan menunjukkan video masing-masing. Sekembalinya berlatih pun, para pemain dilakukan pemeriksaan menyeluruh darı fisik.
"Mereka menunjukkan semua video mereka kepada saya dan apa yang telah mereka lakukan selama libur. Kami juga melakukan pemeriksaan berat badan, dan semuanya baik-baik saja," ucap Paul Munster.
Baginya, pemulihan kondisi fisik pasca libur latihan lima hari penting. Apalagi, pemain harus mempersiapkan laga berat pekan 11 melawan Persija Jakarta, yang tengah dalam tren positif sepanjang Oktober 2024.
Salah satunya aspek yang diperbaiki Paul Munster adalah teknis. Selain itu, aspek taktis para pemain juga jadi sorotan Paul Munster untuk mempertahankan performa timnya.
"Kami berupaya memaksimalkan waktu yang ada selama jeda kompetisi ini, tidak hanya untuk memulihkan kondisi fisik tetapi juga memperbaiki aspek teknis guna mempertahankan performa positifnya," ucap Paul Munster.
Dengan kondisi di atas, menarik menantikan laga Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta dalam pekan ke-11 Liga 1 musim 2024-2025. Laga ini akan diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat 22 November 2024 pukul 15.30 WIB.
Persebaya saat ini berada di posisi runner-up klasemen sementara Liga 1 hingga pekan 10. Tim kebanggaan masyarakat Surabaya itu mengoleksi 21 poin, hasil dari 6 kemenangan, tiga hasil imbang, dan sekali hasil kalah.
(Djanti Virantika)