Lebih lanjut, Arya mengatakan kehadiran Shin di Como bukan untuk memantau kiper berdarah Indonesia Emil Audero. Sebab menurutnya, keberadaan sang pelatih bukan untuk mencari pemain muda.
“Emil Audero kan tidak perlu dipantau. Kan pemain-pemain diaspora itu kan, pemainnya kan sudah kelihatan ya. Kan enggak perlu dipantau ya,” ujar Arya.

“Ini kan bukan seleksi dan scouting untuk mencari U-17. Nah kalau U-17 itu betul. Itu harus. Kalau pemain-pemain kayak begitu (Emil Audero) mah enggak perlu dipantau lagi ya,” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)