Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

11 Pelatih yang Kehilangan Pekerjaan Gara-Gara Aksi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Nomor 1 Graham Arnold!

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Sabtu, 21 September 2024 |15:08 WIB
11 Pelatih yang Kehilangan Pekerjaan Gara-Gara Aksi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Nomor 1 Graham Arnold!
Sebelas pelatih sudah jadi korban Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia (Foto: Instagram/@shintaeyong7777)
A
A
A

SEBELAS pelatih ini kehilangan pekerjaan gara-gara aksi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia! Yang terbaru, Graham Arnold memutuskan mengundurkan diri dari kursi pelatih Timnas Australia.

Kiprah Shin di kursi pelatih Timnas Indonesia kerap membuat koleganya kehilangan pekerjaan. Ada yang dipecat, ada yang kontraknya tak diperpanjang, ada pula yang mengundurkan diri.

Shin Tae-yong

Lalu, siapa saja 11 pelatih tersebut? Simak ulasan berikut ini.

11 Pelatih yang Kehilangan Pekerjaan Gara-Gara Aksi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

11. Damien Hertog

Pelatih satu ini kehilangan jabatannya sebagai Pelatih Timnas Arab Saudi U-20 pada 2022. Memang, Hertog tidak kehilangan kursinya secara otomatis usai diimbangi Timnas Indonesia U-20 3-3 dalam laga uji coba.

10. Dinh The Nam

Dinh The Nam

Pelatih satu ini juga tidak kehilangan pekerjaannya usai gagal membawa Timnas Vietnam U-20 dikalahkan Timnas Indonesia U-20 2-3 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Ia dipecat setelah timnya tampil buruk di putaran final.

9. Vitezlav Lavicka

Serupa dengan dua nama di atas, pelatih asal Republik Ceko ini tak langsung dipecat usai Timnas Kuwait kalah 1-2 lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023. Ia diberhentikan dari jabatannya karena tim tersebut gagal menembus putaran final.

8. Akira Nishino

Akira Nishino

Pelatih asal Jepang ini juga sama seperti empat sebelumnya. Nishino dipecat oleh Federasi Sepakbola Thailand karena dianggap tak mampu memoles Negeri Gajah Perang dengan baik, di mana salah satunya imbang 2-2 melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

7. Tan Cheng Hoe

Tan Cheng Hoe

Timnas Malaysia asuhannya tumbang 1-4 dari Timnas Indonesia di fase grup Piala AFF 2020 dan gagal lolos ke semifinal. Tak lama setelah itu, Tan memilih mengundurkan diri dari jabatannya.

6. Michael Weiss

Kontrak pelatih asal Republik Ceko ini tak diperpanjang setelah Timnas Filipina meraih hasil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Salah satunya adalah hasil imbang 1-1 melawan Timnas Indonesia pada November 2023.

5. Tatsuma Yoshida

Pria asal Jepang ini dipecat tak lama setelah Timnas Singapura kalah agregat dalam dua leg di semifinal Piala AFF 2022 melawan Timnas Indonesia. Parahnya lagi, turnamen itu digelar di Negeri Singa!

4. Tom Saintfiet

Pelatih Timnas Filipina Tom Saintfiet (Foto: MPI/Andika Rachmansyah)

Pelatih berkebangsaan Belgia ini nasibnya serupa Weiss. Saintfiet yang menjadi penerusnya, dipecat usai gagal membawa Timnas Filipina membaik di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yang salah satunya kalah 0-2 dari Timnas Indonesia.

3. Hwang Sun-hong

Hwang Sun-hong

Pria ini kehilangan posisinya di Timnas Korea Selatan U-23 usai kalah adu penalti lawan Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin di perempatfinal Piala Asia U-23 2024. Sebab, kegagalan itu membuat target lolos ke Olimpiade Paris 2024 pupus.

2. Philippe Troussier

Philippe Troussier

Nasib pria asal Prancis ini ditentukan usai Timnas Vietnam tumbang 0-3 di Hanoi saat melawan Timnas Indonesia. Kontraknya langsung diputus oleh VFF usai laga!

1. Graham Arnold

Graham Arnold

Pria asal Australia ini memilih mengundurkan diri usai timnya ditahan Timnas Indonesia 0-0. Ia merasa bertanggung jawab atas raihan satu poin Timnas Australia di dua laga awal putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Itulah 11 pelatih yang kehilangan pekerjaan gara-gara aksi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement