MEDIA Vietnam, The Thao 247, sindir kelakuan suporter Timnas Indonesia usai Shin Tae-yong dijaga ketat oleh polisi saat lawan Australia. Hal itu terjadi dalam laga lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ya, momen tak biasa terjadi pada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Dirinya dikawal ketat oleh beberapa anggota polisi. Bukan hanya Shin Tae-yong, penggawa Timnas Indonesia juga dikawal ketat oleh anggota kepolisian.

Diketahui, ada sekira 30 anggota yang secara khusus bertugas mengawal Shin Tae-yong beserta para pemain. Di antara orang-orang tersebut, 20 di antaranya merupakan anggota Kepolisian Republik Indonesia, sedangkan sisanya merupakan bagian dari PSSI.
Pengamanan superketat ini dilakukan demi menjaga keamanan dari sang pelatih dan pemain. Selain itu, hal ini juga dilakukan guna menjaga agar tidak terjadi hal-hal tak diinginkan.
Seperti diketahui, pada awal September 2024, penyerang Timnas Indonesia, Dimas Drajad, sempat kehilangan tas saat sesi latihan. Selain menjaga agar tidak ada kejadian seperti yang dialami Dimas Drajad, pengamanan ini juga untuk mencegah agar Shin Tae-yong dan para pemain dapat terhindar dari paparan virus.
Mengetahui hal tersebut, media asal Vietnam, The Thao 247, ikut menyorotinya. Akan tetapi, media tersebut justru menyindir pada suporter Timnas Indonesia. Menurutnya, fanatisme suporter di Tamaj Air terlalu ekstrem sehingga memaksa PSSI mengerahkan pengamanan ketat.
“Antusiasme pendukung tuan rumah yang terbilang ekstrem pun memaksa pengamanan diperketat. Oleh karena itu, Federasi Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) telah membuat banyak rencana organisasi,” tulis The Thao 247 dalam pemberitaannya dikutip Okezone, Rabu (11/9/2024).