ADU harga pasaran wonderkid Timnas Indonesia Ronaldo Kwateh dengan Marselino Ferdinan yang ternyata beda jauh. Keduanya diketahui sama-sama mengawali karier dari Timnas Indonesia U-19.
Dua pemain muda kebanggaan Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan dikenal sebagai seorang sahabat sejak lama. Keduanya bahkan menjadi tumpuan Skuad Garuda muda beberapa waktu lalu.
Di tangan Shin Tae-yong, Kwateh dan Marselino menjadi dua pilar penting yang diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20 2023 yang seyogyanya digelar di Indonesia. Meski ajang tersebut batal, namun berkat bakat luar biasanya, mereka tetap diandalkan hingga menembus Timnas Indonesia di usia muda.
Bukan hanya sama-sama menembus timnas di usia sangat muda, kedua pemain kelahiran 2004 itu juga sama-sama beruntung mendapat tawaran bermain di luar negeri. Kwateh akhirnya berkesempatan bergabung dengan Bodrum FK di Liga Turki, sedangkan Marselino berkostum KMSK Deinze di Liga Belgia.
Sejak saat itu, nasib keduanya mulai berkebalikan. Ronaldo Kwateh yang diproyeksikan sebagai penyerang masa depan Timnas Indonesia mengalami cedera parah yang membuatnya harus menepi hingga tak dapat bermain sekali pun untuk timnya.
Berbeda dengan itu, Marselino Ferdinan justru mengalami perkembangan yang sangat luar biasa. Pemain berposisi gelandang itu bahkan selalu menjadi bagian penting dalam beberapa ajang yang diikuti Timnas Indonesia.
Bukan hanya soal itu, harga pasaran keduanya juga sangat berbeda jauh. Ronaldo Kwateh yang telah menepi selama berbulan-bulan hanya memiliki harga pasar sebesar Rp2,61 miliar. Angka itu menurun dari setahun yang lalu saat dirinya masih bermain di Liga Indonesia.
Di sisi lain, harga pasar Marselino Ferdinan justru semakin meroket. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu bahkan memiliki harga hingga RpRp5,21 miliar yang mana ini sama saja dengan dua kali lipat dari harga pasar yang dimiliki sahabatnya.
Namun meski kalah dalam berbagai hal, Ronaldo Kwateh terbilang beruntung dalam urusan mencari klub. Sebab, pasca cedera berbulan-bulan sang pemain tak kesulitan untuk mendapat klub baru. Pesepakbola keturunan Indonesia-Liberia itu bahkan langsung direkrut oleh salah satu raksasa Liga Thailand, Muangthong United.
Marselino Ferdinan yang terus menerus menarik perhatian justru sebaliknya. Pasca tak mendapat perpanjangan kontrak dari KMSK Deinze, pemain berdarah Nusa Tenggara Timur (NTT) itu hingga kini masih luntang-lantung belum menemukan tim anyar sebagai pelabuhannya.
Itulah perbandingan harga pasaran dua wonderkid Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh dengan Marselino Ferdinan yang ternyata berbeda jauh. Semoga artikel ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)