Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

6 Pemain Keturunan Grade A yang Berpotensi Gabung Setelah Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Nomor 1 Kevin Diks!

Rivan Nasri Rachman , Jurnalis-Rabu, 12 Juni 2024 |06:29 WIB
6 Pemain Keturunan Grade A yang Berpotensi Gabung Setelah Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Nomor 1 Kevin Diks!
Pemain keturunan Indonesia, Kevin Dicks kini bermain di FC Copenhagen pada ajang Liga Denmark. (Foto: Instagram/kevindiks2)
A
A
A

ADA 6 pemain keturunan Grade A yang berpotensi gabung setelah Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Salah satu pemain yang bisa saja membela Garuda itu adalah Kevin Diks!

Seperti yang diketahui, Garuda telah memastikan tiket ke babak ketiga usai menjadi runner-up Grup F. Timnas Indonesia termasuk dari 18 tim yang akan bersaing memperebutkan enam tiket langsung ke Piala Dunia 2026 dari babak ketiga tersebut.

Karena bisa dikatakan peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 semakin besar usai lolos ke babak ketiga kualifikasi, maka mungkin saja pemain keturunan Tanah Air bisa tergiur untuk dinaturalisasi.

Tentu bermain di Piala Dunia menjadi impian setiap pesepakbola. Sehingga jika pemain keturunan Indonesia merasa sulit bermain di negara kelahirannya seperti Belanda, maka mereka bisa beralih dan memperkuat Garuda. Lantas siapa saja pemain yang berpotensi pindah kewarganegaraan itu?

Berikut 6 Pemain Keturunan Grade A yang Berpotensi Gabung Setelah Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026:

6. Mees Hilgers (FC Twente)

Mees Hilgers

Lahir di Amersfoot, Belanda pada 13 Mei 2001, Mees Hilgers diketahui punya darah Indonesia. Darah itu mengalir dari sang ibu, yang merupakan orang Manado, Sulawesi Utara.

Mees Hilgers yang tumbuh di Belanda memang banyak menghabiskan kariernya di negeri kincir angin tersebut. Dikutip dari laman Transfermarkt, Mees Hilgers memulai kariernya di akademi FC Twente pada 2011.

Sebelumnya PSSI dikabarkan sudah pernah mencoba menghubungi Mees Hilgers. Namun, pemain yang kini bermain untuk tim senior FC Twente itu dikabarkan sempat menolak.

Lantas, dengan lolos Timnas Indonesia ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, ada peluang Hilgers mulai tertarik untuk memperkuat Garuda.

5. Emil Audero (Sampdoria)

Emil Audero

Sama seperti Hilgers, Emil Audero sejatinya sudah sempat didekati PSSI. Namun, kiper yang bermain untuk Inter Milan di musim 2023-2024 menolak mentah-mentah ajakan PSSI untuk dinaturalisasi.

Sebab Emil Audero masih berusaha menembus skuad Timnas Italia. Kini, nyatanya Emil Audero belum berhasil mencapai target itu, bahkan ia pun tersisihkan dari skuad Timnas Italia yang akan bermain di Euro 2024.

Emil yang masih kesulitan menembus skuad Timnas Italia mungkin saja mulai tertarik memperkuat Timnas Indonesia. Apalagi bisa langsung tampil di Piala Dunia jika mampu membantu Garuda finis di posisi dua besar pada fase grup babak ketiga nanti.

4. Jairo Riedewald (Crystal Palace)

Jairo Riedewald

Jairo diketahui memiliki darah Ambon yang mengalih di dalam tubuhnya. Pemain 27 tahun ini, rupanya memiliki darah keturunan Indonesia. Itu berasal dari ibu dan neneknya.

Diketahui nenek Jairo Riedewald merupakan orang Indonesia asli Ambon, yang menikah dengan orang Belanda. Dari pernikahan itu, lahirlah ibu Jairo Riedewald.

Hanya saja, membuat Jairo membela Timnas Indonesia cukup sulit dilakukan. Sebab, Jairo Riedewald sempat membela Timnas Belanda pada 2015 di Kualifikasi Piala Eropa 2016.

3. Ole Romeny (FC Utrecht)

Ole Romeny

Berposisi sebagai striker, pemain berusia 23 tahun ini bisa menjadi solusi terkait masih kurang tajamnya lini depan Timnas Indonesia. Romeny sendiri diketahui memiliki garis keturunan Indonesia dari keluarga sang Ibu.

Romeny sudah beberapa kali membela Timnas Belanda kelompok umur, tapi tidak dengan tim senior. Jadi, peluang Romeny beralih membela Timnas Indonesia masih sangat terbuka.

2. Jayden Oosterwolde (Fenerbahce)

Jayden Oosterwolde

Pemain berdarah Indonesia-Belanda, Jayden Oosterwolde sempat masuk radar Shin Tae-yong. Akan tetapi, pemain Fenerbahce itu menolak ajakan bergabung Timnas Indonesia. Bek kiri berumur 23 tahun itu ingin mengejar mimpinnya, yaitu main untuk Timnas Belanda.

“Indonesia dan Suriname telah menghubungi saya. Suatu waktu, saya menerima berbagai pesan Instagram dari Indonesia, salah satunya ternyata asisten pelatih tim nasional,” kata Jayden Oosterwolde, dikutip dari media Belanda, ELF Voetbol.

“Melalui agen saya, saya sudah mengatakan saat ini saya fokus untuk membela Timnas Belanda. Indonesia dan Suriname belum masuk pertimbangan saya. Saya selalu bermimpi untuk Timnas Belanda dan saya sedang mengejarnya,” tambah Oosterwolde.

Kendati demikian, sampai saat ini Jayden belum juga dipanggil untuk memperkuat Timnas Belanda, bahkan untuk tim kelompok umur. Melihat situasi itu, memilih Timnas Indonesia bisa menjadi opsi terbaik yang dimiliki Jayden jika ingin bermain di Piala Dunia.

1. Kevin Diks (Copenhagen)

Kevin Diks

Kevin Diks menyukai posting-an akun Instagram Timnas Indonesia, PSSI, maupun sang Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir. Pemain milik FC Copenhagen itu seakan memberikan kode bahwa dirinya terus memantau Timnas Indonesia.

Diks sendiri lahir dan besar di Belanda. Diks muda pernah menimba ilmu di Akademi VIOS Vaassen, AGOVV Apeldoorn, hingga Akademi Vitesse. Tim senior pertama yang dibela Diks adalah Vitesse.

Lalu Diks pernah dijual Vitesse ke Fiorentina pada 2016. Ia pun sempat dipinjamkan Fiorentina ke Feyenoord pada 2017 dan juga Empoli. Baru pada 2021 lalu Fiorentina melepas Diks ke Copenhagen untuk bermain hingga musim panas 2025 mendatang.

(Rivan Nasri Rachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement