Sementara itu, pelatih Suwon FC, Kim Eun-joong tidak menyalahkan Arhan atas kejadian tersebut. Dia pun menyatakan legawa timnya menelan kekalahan.
“Dia (Pratama Arhan) berusaha bekerja keras dan secara tidak sengaja dikeluarkan (wasit),” ujar Kim dilansir dari Naver, Senin (27/5/2024).
“Saya harap dia bisa tumbuh ke level lain melalui pengalaman ini,” sambungnya.
Selain itu, Kim mengatakan kehilangan satu pemain membuat permainan Suwon FC menjadi kacau. Dia pun kecewa para pemain tidak bisa mencetak gol meski sudah memberikan upaya maksimal.
“Kami mengubah taktik kami di babak kedua, tetapi tiba-tiba satu pemain dikeluarkan dari lapangan dan semuanya menjadi kacau. Sangat disayangkan kami tidak bisa mencetak gol karena penyelamatan kiper Jeju. Saya pikir para pemain telah melakukan yang terbaik,” pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)