“Penguasaan bola itu penting untuk anak-anak di bawah 12 tahun karena itu jadi latihan untuk melakukan operan dan mengarahkan bola pada target. Tapi di sepak bola profesional adalah yang penting bagaimana caranya untuk menang. Tidak ada yang lain,” tuturnya.
Namun soal serangan balik, Bojan Hodak memastikan hal itu bagian dari permainan sepak bola. Sebab ada lima situasi yang terjadi dalam pertandingan.
“Ketika lawan menguasai bola, ketika tim sendiri menguasai bola, transisi bertahan, transisi menyerang dan set piece. Jadi tim harus bagus dalam lima situasi itu,” terangnya.
Karena itu, dia memastikan ball possession bukan menjadi hal utama yang diterapkan untuk Persib. Namun bisa berbahaya jika mampu menusuk ke area pertahanan lawan.
“Ada satu perumpamaan dari seorang pelatih Cile mengenai penguasaan bola. Ini seperti duduk dengan seorang wanita di malam hari, membeli minuman untuknya, berbicara dengannya lalu ada laki-laki lain datang dan mengajaknya pergi. Jadi itu seperti melakukan penguasaan bola tapi tidak bisa mencetak gol,” katanya.
Lebih lanjut, Bojan Hodak saat ini akan kembali fokus mempersiapkan timnya. Pasalnya, leg kedua yang akan digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, akan berlangsung Sabtu (18/5/2024).
“Besok kami akan melakukan latihan recovery dan juga memeriksa video mengenai kesalahan dan hal bagus yang sudah kami lakukan. Tapi seperti yang tadi saya katakan, kami merupakan tim yang lebih berbahaya, kami akan melakukan (latihan) finishing pekan ini,” pungkasnya.
(Admiraldy Eka Saputra)