GIANYAR – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak sadar betul Persita Tangerang tengah berusaha menghindari zona degradasi. Karena itu, jelang kedua tim bentrok di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (15/4/2024), Bojan meminta pemain Persib untuk selalu waspada.
Pelatih asal Kroasia ini memastikan laga nanti akan menjadi pertandingan yang sulit bagi Persib untuk bisa meraih kemenangan. Sebab Persita juga berkeinginan untuk menang agar bisa menjauh dari zona degradasi.
“Mereka (Persita) mengembalikan pelatihnya dan berusaha untuk menghindari degradasi. Mereka punya banyak pemain yang bagus, tapi entah kenapa tidak bisa mendapat hasil bagus sebelumnya,” ujar Bojan Hodak, Senin (15/4/2024).
Meski demikian, dia merasa Persib sedikit diuntungkan. Pasalnya, beberapa pemain yang sebelumnya mengalami cedera, kini sudah kembali ke tim.
“Kecuali Stefano (Beltrame) dan Beckham (Putra), juga Kakang (Rudianto) yang dipanggil timnas. Untuk sisanya berada di sini. Kami memprediksi ini akan menjadi laga sulit tapi kami ingin mendapat hasil yang bagus,” tegasnya.
Bojan akui di laga sebelumnya melawan Bhayangkara FC, timnnya mengalami kesulitan. Hingga akhirnya pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0.
“Laga sebelumnya melawan Bhayangkara semuanya sudah berjalan dengan bagus kecuali penyelesaian akhir. Kami membuat sekitar 20 tembakan tetapi tidak ada yang menghasilkan gol,”
“Ini hal yang perlu dibenahi karena semua bermain sepak bola untuk mencetak gol. Untuk pertahanan kami sudah bagus, Bhayangkara di laga itu kesulitan melepaskan tendangan ke gawang,” tuturnya.
Karena itu, Bojan berharap di laga melawan Persita, timnya mampu menutup kesalahan yang terjadi di laga sebelumnya. Sehingga keinginan untuk memenangkan pertandingan bisa tercapai.
“Dan benar seperti yang Nick (Kuipers) katakan bahwa di liga Indonesia, semua bisa saling mengalahkan. Jadi tentu ini akan sulit tapi David (da Silva) sudah kembali, ini membuat kami menjadi lebih tajam. Marc (Klok) sudah kembali dan Ryan (Kurnia) juga, jadi kami akan memaksimalkan mereka agar bisa lebih baik dalam penyelesaian akhir,” imbuhnya.
Secara kekuatan, lanjutnya, Persita memiliki pemain dengan level kualitas individu yang bagus. Seperti di posisi striker dan gelandang, termasuk juga pertahanan.
“Ada dua bek tengah yang bagus, di lini tengah, ada pemain Korea Selatan yang sangat skill full. Jadi mereka berbahaya secara individual, tapi saya tidak tahu kenapa mereka ada di tiga terbawah saat ini. Ini pertanyaan untuk pelatih mereka, bukan bagi saya,” tambahnya.
“Tapi satu hal yang pasti adalah mereka punya banyak pemain yang bagus dan semuanya bisa menentukan di pertandingan. Jadi kami harus berhati-hati, kami harus bertahan secara terorganisir untuk hentikan mereka,” tegas Bojan.
(Rivan Nasri Rachman)