PELATIH Timnas Vietnam, Philippe Troussier, bicara potensi pemecatan jelang membawa timnya menghadapi Timnas Indonesia di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis 21 Maret 2024 pukul 20.30 WIB. Phillipe Troussier mengatakan, banyak orang yang menginginkannya dipecat.
Philippe Troussier sejak awal 2023 dipercaya membesut Timnas Vietnam. Ketika ditunjuk, Philippe Troussier diharapkan dapat mempertahankan atau malahan meningkatkan level permainan Timnas Vietnam ketimbang diasuh Park Hang-seo.
(Philippe Troussier sadar banyak orang yang ingin dirinya dipecat Timnas Vietnam. (Foto: Facebook VFF)
Pencinta sepakbola Vietnam memang belum bisa move on dengan prestasi yang didapat Timnas Vietnam selama ditangani Park Hang-seo (2017-2023). Di bawah asuhan pelatih asal Korea Selatan itu, Timnas Vietnam senior juara Piala AFF 2018 dan untuk pertama kalinya lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia (2022).
Sementara di level U-23, Park Hang-seo dua kali mengantarkan Timnas Vietnam U-23 juara SEA Games (2019 dan 2022). Di level Asia, Park Hang-seo membawa Timnas Vietnam U-23 lolos ke final Piala Asia U-23 2018 dan menembus semifinal Asian Games 2018.
Namun, ketika tongkat estafet dipegang Philippe Troussier, performa Timnas Vietnam jauh dari kata baik. Di level U-23, Timnas Vietnam U-22 gagal mempertahankan medali emas SEA Games setelah kalah 2-3 dari Timnas Indonesia U-22 di semifinal.
Sementara di level senior, Timnas Vietnam racikan Philippe Troussier hanya menang empat kali dari 12 pertandingan! Dari 12 pertandingan itu, delapan di antaranya berujung kekalahan, termasuk tumbang 0-1 dari Timnas Indonesia di matchday kedua Grup D Piala 2023.