Meski hanya sebuah laga persahabatan, aksi Rochy Putiray sempat membuat heboh persepakbolaan di Hong Kong. Terlebih dia mampu membawa Kitchee SC mengalahkan tim sekelas AC Milan yang saat itu dilatih Carlo Ancelotti.
Rochy Putiray sendiri jelas bukan nama yang asing bagi para pecinta sepakabola Tanah Air. Pemain kelahiran Ambon, 26 Juni 1970 ini sudah malang melintang memperkuat tim di Indonesia.
Setelah bermain untuk Kitchee SC pada 2004, dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia dengan memperkuat PSPS Pekanbaru. Rochy Putiray kemudian memutuskan pensiun di PSS Sleman pada musim 2006-2007.
Itulah tadi kisah Rochy Putiray yang permalukan Paolo Maldini hingga Andriy Shevchenko. Semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
(Admiraldy Eka Saputra)