"Ada juga rumor bahwa saya bisa membayar kompensasi kontrak, tetapi saya tidak pernah berpikir seperti itu. Selama menjabat sebagai Pelatih Kepala Timnas Indonesia, saya akan berusaha semaksimal mungkin dan saat ini saya rutin bertemu dengan Erick Thohir (Ketua PSSI) untuk membahas perkembangan sepakbola Indonesia serta perluasannya," jelas Shin Tae-yong.
"Saya tidak pernah satu persen pun tertarik menjadi pelatih kepala di negara lain. Jadi mudah-mudahan tidak ada kesalahpahaman,” tegas pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Kini, Shin Tae-yong yang memiliki kontrak dengan PSSI hingga Juni 2024 dibebankan sejumlah target yakni membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke perempatfinal Piala Asia U-23 2024 hingga Timnas Indonesia ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jika ia sanggup melakukannya, bukan tidak mungkin kontraknya diperpanjang PSSI sampai 2027.
(Rivan Nasri Rachman)