Piala Soeratin U-15 Berakhir, Waketum PSSI Ratu Tisha: Kualitas Kompetisi Meningkat Pesat
SOLO – Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Ratu Tisha Destria senang melihat kualitas Piala Soeratin U-15 yang sudah berkembang pesat jika dibandingkan dengan lima tahun terakhir. Ia pun berharap level dan kualitas itu bisa terjaga agar sepakbola Indonesia bisa terus berkembang.
Seperti yang diketahui, Piala Soeratin U-15 baru saja dimenangkan oleh DKI Jakarta. Mereka menjadi juara umum usai mengalahkan Jawa Timur (Jatim) di laga final yang digelar di Lapangan Kota Barat, Solo, Senin 5 Februari 2024.
Bertanding dengan 10 pemain sejak babak kedua, DKI Jakarta berhasil mengunci skor 2-1. Dua Gol DKI Jakarta dicetak oleh Faaris Silva Nurhidayat lewat titik putih dan Danish Ikhwan Maulana. Sedangkan 1 gol balasan Jatim dicetak oleh Sebastian Pratama Panjaitan.
Usai gelar juara Piala Soeratin U-15 dipastikan, Ratu Tisha mengatakan pihaknya akan terus konsisten memantau kualitas dua level turnamen kelompok yang ada yakni mature youth dan elit youth.
Ia mengaku puas dengan kualitas permainan yang ditunjukkan 30 tim perwakilan Provinsi dalam perhelatan Piala Suratin U-15 tahun ini.
"Kualitas pertandingan bisa kita lihat, cara mereka bertahan, gaya permainan. Saya apresiasi kualitas pertandingan meningkatkan dari 5 tahun terkahir di kelompok umur yang sama," kata Ratu Tisha, dikutip Kamis (8/2/2024).
Ratu Tisha menjelaskan, PSSI dalam beberapa tahun ke depan harus lebih berkomitmen untuk meningkatkan bantuan kepada asprov, infrastruktur, dan pembinaan.
"Bayangkan level di provinsi sudah seperti ini tentunya di level nasional akan lebih naik," jelasnya.
Anggota Komite Eksekutif PSSI, Muhammad mengungkapkan bahwa pihaknya berencana melengkapi gelaran turnamen untuk level mature youth mulai usia U-13 guna memenuhi target lolos Piala Dunia 2038.
"Kalau kita target lolos Piala Dunia 2038, anak-anak yang main di situ kan usianya di bahwa 10 tahun, jadi kita harus cari dari sekarang," terang Muhammad.
Pria yang akrab disapa Mamed itu mengakui bahwa gelaran Piala Soeratin U-17 dan U-15 terdapat perbedaan postur. Para pemain U-15 memiliki postur jauh lebih besar dibandingkan pemain.
"Postur anak-anak U-15 ini lebih besar dan lebih tinggi. Dan kami juga ada scoting juga dari asprov dan juga PSSI. Kita juga scoting untuk AFF U-16. Mudah-mudahan dari kompetisi ini kami bisa menjaring pemain timnas ke depannya," tutup Mamed.
Selain berhasil meraih juara umum, Tim DKI Jakarta juga berhasil mengantarkan salah satu pemainnya yang berposisi di sisi sayap kiri yakni Gabriel Krist Evandra sebagai pemain terbaik.
(Rivan Nasri Rachman)
