"Karena menurut peraturan yang ada, setiap pemain yang dipanggil untuk Timnas itu tidak dibayar," jelas Hasani Abdulgani.
Kendati tidak dibayar oleh negara dalam hal ini PSSI, pihak klub harus melepas sang pemain karena hal itu demi kepentingan Timnas Indonesia. Sebab, itu merupakan sebuah kewajiban yang harus dipenuhi sebagai WNI.
"Itu adalah kewajiban seorang pemain di saat menandatangani kesepakatan dengan klub. Kalau dia dipanggil oleh tim negaranya, klub harus melepas," tukas Hasani Abdulgani.
Adapun, pemain naturalisasi akan mendapatkan bonus karena bermain di Timnas Indonesia. Selain itu, mereka bakal mendapatkan kenaikan bonus dari klubnya masing-masing jika memperkuat Timnas Indonesia.

"Hubungannya kontrak dia itu akan menjadi perhatian atau ada kenaikan bonus dari klubnya kalau si pemain tersebut menjadi pemain Timnas. Jadi, anggapan orang tentang pemborosan dana dalam menaturalisasi pemain, itu saya katakan sebagai saksi hidup, tidak ada," tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)