Persija kali ini tampil lebih dominan ketimbang Bhayangkara FC dengan melancarkan serangan demi serangan. Hingga akhirnya terbukti, Macan Kemayoran sukses berbalik unggul menjadi 2-1 di menit ke-63 lewat tendangan Ryo yang mengenai salah satu pemain The Guardian sehingga mengubah arah bola.
Meski sudah unggul, Macan Kemayoran tidak masih terus berupaya menambah pundi-pundi golnya. Sementara Bhayangkara FC juga terus berusaha untuk mencetak gol penyama kedudukan. Namun hingga laga memasuki menit ke-80, belum ada lagi tambahan gol yang tercipta.
Memasuki 10 menit akhir, kedua kesebelasan masih bermain ketat dengan jual beli serangan. Secara mengejutkan, The Guardian mampu menyamakan kedudukan lewat tandukan Ragil di menit 90. Hasil akhirnya, Bhayangkara FC dan Persija harus puas berbagi angka karena bermain dengan skor imbang 2-2.
SUSUNAN PEMAIN
BHAYANGKARA FC XI (4-2-3-1): Aqil Savik; I Putu Gede Juniantara, Dimas Pamungkas, Marcelo Herrera, Muhammad Rochman; Reza Kusuma (David Maulana 64'), Zulfahmi Arifin (Arsa Ahmad 88'); Sani Rizki Fauzi (Muhammad Ragil 69'), Matias Mier, Osvaldo Haay (Muhammad Hargianto 88'); Junior Brandao (Dendy Sulistyawan 46')
Cadangan: Awan Setho Raharjo, Arif Satria, Surya Maulana, Indra Kahfi Ardhiyasa, Arsa Ahmad, David Maulana, Andik Rendika Rama, Muhammad Hargianto, Muhammad Ragil, Dendy Sulistyawan
Pelatih: Mario Gomez
PERSIJA JAKARTA XI (3-4-2-1): Andritany Ardhiyasa; Ondrej Kudela, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri; Ilham Rio Fahmi (Dony Tri Pamungkas 46'), Hanif Sjahbandi (Syahrian Abimanyu 68'), Resky Fandi, Oliver Bias; Ryo Matsumura (Marko Simic 90'), Maciej Gajos (Rayhan Hannan 68'); Gustavo Almeida (Aji Kusuma 36')
Cadangan: Cahya Supriadi, Akbar Arjunsyah, Hansamu Yama, Syahrian Abimanyu, Rayhan Hannan, Dony Tri Pamungkas, Riko Simanjuntak, Marko Simic, Aji Kusuma, Sandi Arta Samosir
Pelatih: Thomas Doll
(Wikanto Arungbudoyo)